Kena PHP Arsenal, William Saliba: Sakit Rasanya!

William Saliba mengaku frustrasi maka kecewa karena tidak diberi ketahuan untuk membuktikan kemampuannya secara reguler hadapan tim utama Arsenal.
Saliba, 19, tiba di Emirates Stadium pada musim panas 2019 mengenai Saint-Etienne terdalam kesepakatan yang diperkirakan bernilai sekitar £27 juta, menghabiskan musim 2019/20 memakai status pinjaman di klub asalnya berimbang kesepakatan transfer.
Namun segera ia justru tidak mendapatkan kesenggangan bermain dekat bawah asuhan Mikel Arteta, ketika resmi merupakan bagian atas skuad The Gunners musim ini.
Sang bek Prancis tidak sekali pun dipercaya menjalani pertandingan bersama Arsenal, lewat ala awal Januari kemarin ia dikirim kembali ke Ligue 1 berdasarkan membela Nice sebagai pemain pinjaman.
Sejak kembali ke negaranya, ia menjabat pilihan utama dekat Nice maka meyakini bahwa dirinya punya kualitas yang sesungguhnya bisa dikerianganrkan kepada Arteta kepada sisi pertahanan tim.
"Saya betul-betul tidak berpikir bahwa saya akan ditransfer dengan harga yang dekat mencapai €30 juta," menyiah Saliba kepada TF1.
"Untuk berpikir bahwa saya mau tiba, dempet mana orang-orang berharap luber dari saya, para penggemar sangat senang lewat saya bersama Anda mendapati hanya menjadi cadangan, tanpa pernah bermain - klop sekali - dempet Liga Europa mau pun Liga Primer [Inggris]."
"Saya tahu sekali masuk skuad hadapan Piala Liga. Rasanya menyakitkan, itu memengaruhi saya. Saya tidak berpikir telah pergi [ke Arsenal] terterus buru-buru. Ketika Anda merasa siap, Anda harus pergi. Hal-hal semacam ini terjadi. Saya percaya dari batang tubuh sendiri."
Saliba senang akhirnya bisa mendapatkan menit bermain reguler, akan tetapi ia tidak mau memikirkan habis ke depan selain sisa musim 2020/21 ini.
"Saya telah memahirkan sekarang bahwa lebih tidak bohong tidak melihat terlampau mentok ke masa depan," lanjutnya. "Saya fokus sekadar di enam bulan ini untuk mencoba memberikan segalanya secara mutlak dan sisanya akan kita lihat."
"Bagi saya, keputusan tercinta membantu adalah bergabung demi Nice karena ada proyek nan bagus, tim nan bagus, level ambisi nan bagus dan mereka cinta bermain demi cara tertentu."
"Rasanya menyenangkan bermain atas memiliki batas permainan adapun konsisten. Saya masih muda, saya 19 tahun, atas atas memainkan pertandingan bagai ini Anda meningkat."
"Anda melihat kemelencengan apa akan Anda buat dan Anda memperbaikinya demi pertandingan berikutnya."